Tim pelaksana seleksi CPNS di Jawa Tengah menemukan beberapa peserta yang membawa jimat


Tim pelaksana seleksi calon pegawai negeri sipil ( CPNS) di Jawa Tengah menemukan beberapa peserta yang membawa jimat.

Barang itu ditemukan saat peserta seleksi CPNS diperiksa sebelum memasuki ruang ujian.

Ketua Pelaksana Seleksi CPNS dari Universitas Dian Nuswantoro Semarang, Mohamad Sidiq, mengatakan jimat yang dibawa selalu terdeteksimetal detector.

"Ada dua temuan jimat pada saat body checking berupa koin yang dibalut kertas rapal dan bentuk ketapel dari kayu. Kejadiannya hari Senin dan Selasa lalu. Terus jadi viral," jelas Sidiq saat ditemui Kompas.com di Universitas Dian Nuswantoro Semarang, Kamis (06/02/2020).

Menurut Sidiq, Jimat ditemukan saat berlangsungnya tahapan seleksi kemampuan dasar (SKD) untuk peserta dari Kabupaten Tegal, Jawa Tengah.

Barang itu bisa ditemukan karena pemeriksaan untuk peserta seleksi CPNS sebelum masuk ke ruang tempat ujian berlangsung cukup ketat.

Peserta hanya diperbolehkan membawa kartu ujian, kartu identitas dan air mineral.

"Untuk tas dan yang lainnya dititipkan di tempat penitipan barang," sebut Sidiq.

Saat ini seleksi CPNS sedang berlangsung tahapan SKD yang merupakan lanjutan setelah peserta dinyatakan lolos seleksi administrasi.

Mereka yang lolos tes SKD akan melanjutkan tes lanjutan yakni Seleksi Kompetensi Bidang (SKB).

Meski demikian, para peserta SKD yang lolos passing grade, belum tentu bisa mengikuti tahapan berikutnya.

Hal ini diatur dalam Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Permenpan-RB) nomor 23 tahun 2019.

Contohnya, kebutuhan formasi sebanyak 8 orang. Maka, angka itu kemudian dikalikan 3 sehingga didapatkan 24 peserta terbaik yang berhak mengikuti tes SKB.

Sumber : Kompas.com

IKLAN ATAS ARTIKEL

IKLAN TENGAH 1 ARTIKEL

IKLAN TENGAH 2 ARTIKEL

IKLAN BAWAH ARTIKEL